Cari Blog Ini

Kamis, 28 Agustus 2014

Korelasi arus, tegangan dan hambatan

V = I x R  Tegangan listrik (Voltage) adalah perbedaan potensi
listrik antara dua titik dalam rangkaian listrik. Tegangan
dinyatakan dalam satuan V (Volt). Besaran ini mengukur
energi potensial sebuah medan listrik untuk
menyebabkan aliran listrik dalam sebuah konduktor
listrik. Tergantung pada perbedaan potensi listrik satu
tegangan listrik dapat dikatakan sebagai ekstra rendah,
rendah, tinggi atau ekstra tinggi.
Tenaga (the force) yang mendorong elektron agar bisa
mengalir dalam sebuah rangkaian dinamakan tegangan.
Tegangan adalah nilai dari beda potensial energi antara
dua titik. Pada sebuah rangkaian, besar energi potensial
yang ada untuk menggerakkan elektron pada titik satu
dengan titik yang lainnya merupakan jumlah tegangan. besarnya beda potensial antar positif dan negatif. Dihitung dalam satuan voltase.
I = V / R  Arus listrik atau dalam versi bahasa inggris sering
disebut "electric current" dapat didefinisikan sebagai
jumlah muatan listrik yang mengalir tiap satuan waktu.
Biasanya arus memiliki satuan A (Ampere) atau dalam
rumus terkadang ditulis I. Arus listrik merupakan gerakan
kelompok partikel bermuatan listrik dalam arah tertentu.
Arah arus listrik yang mengalir dalam suatu konduktor
adalah dari potensial tinggi ke potensial rendah
(berlawanan arah dengan gerak elektron). Satu ampere
sama dengan 1 couloumb dari elektron melewati satu
titik pada satu detik. Pada kasus ini, besarnya energi
listrik yang bergerak melewati konduktor (penghantar).
Muatan listrik bisa mengalir melalui kabel atau
penghantar listrik lainnya. Pada zaman dulu, Arus
konvensional didefinisikan sebagai aliran muatan positif,
sekalipun kita sekarang tahu bahwa arus listrik itu
dihasilkan dari aliran elektron yang bermuatan negatif ke
arah yang sebaliknya. besarnya aliran listrik yang melewati sebuah penampang. Dihitung dalam satuan amper.
R = V / I  Hambatan listrik adalah perbandingan antara tegangan
listrik dari suatu komponen elektronik (misalnya resistor)
dengan arus listrik yang melewatinya. Hambatan
dinyatakan dalam satuan ohm. Elektron bebas
cenderung bergerak melewati konduktor dengan
beberapa derajat pergesekan, atau bergerak berlawanan.
Gerak berlawanan ini yang biasanya disebut dengan
hambatan. Besarnya arus didalam rangkaian adalah
jumlah dari energi yang ada untuk mendorong elektron,
dan juga jumlah dari hambatan dalam sebuah rangkaian